Skip to main content

2015, Ramadhan Terindah

Marhaban Ya Ramadhan...
Ramadhan kali ini bagi saya adalah ramadhan terindah dari pada 10 tahun terakhir ini. Bagaimana tidak, banyak anugerah yang saya dapatkan di bulan ini, yang membuat saya sampai meneteskan air mata bahagia.

Ramadhan ini, saya bisa full beribadah, 1 rumah dengan istri saya, tiap hari ketemu orang tua dan keluarga lain, karena apa? Karena saya sudah diberi keberanian untuk menjadi wirausahawan. Saya tak lagi dikendalikan waktu, tapi saya yang mengendalikan waktu. Dan saya sampai sekarang masih belajar.

Kedua, saya dipertemukan berbagai kelompok baru, terutama dalam dunia bisnis. Ketemu anak2 muda yang hampir semuanya sukses di usia yang masih jauh di bawah saya. Dan juga ketemu sama teman2 alumni SMA yg 1 angkatan, mereka semua memberikan semangat membuat private group untuk menyelesaikan ibadah ODOJ. Selama ini saya ga mampu, namun sekarang alhamdulillah terasa sangat mudah (meski beberapa kali terseok-seok).

Foto ini saya ambil 1 jam setelah lahir.
Ketiga, nikmat yang luar biasa diberikan Allah swt, yaitu berupa seorang bayi cantik dan lucu. Saya diberikan amanah di bulan Ramadhan ini untuk menjadi ayah, menjadi panutan dan kepala keluarga yang sempurna. Lahir di hari ke 3 bulan ramadhan 1436H. 11 hari lebih lama dari perkiraan dokter. Dan saya beri nama dia Nabila Syifa Azzahra. Dimana harapan saya, kelak anak yang cantik ini menjadi anak yang sholeha yang luar biasa cerdasnya yang dapat menjadi penenang masyarakat atas berbagai masalah yang ada.

Subhanallah...
Alhamdulillah...

Semoga saya tetap bisa istiqomah sampai akhir nanti. Amin...

Comments

Popular Posts

Teknik Selling Rasulullah (3) : 24 Cara Menjual yang Wajib Dihindari

Nah, kali ini saya share juga 24 cara menjual yang wajib dihindari, sesuai yang diajarkan Rasulullah masih dari buku yang sama seperti artikel terkait sebelumnya . Agar penjual profesional mendapat keuntungan luar biasa dan menghasilkan Word of Mouth, ia wajib menghindari 24 cara menjual yang tidak Islami berikut ini : 1. Berbohong Rasulullah saw selalu jujur dalam berjualan, beliau memilih menceritakan berapa harga barang yang dibelinya dan memberi kebebasan para pembeli untuk memberikan keuntungan kepadanya. Nah ini jarang sekali terjadi di masa sekarang. Siap? 2. Menggunakan Undian Menggunakan sistem undian merupakan tindakan yang harus dihindari karena sifatnya sama dengan berjudi. Undian yang dilarang adalah yang dilakukan dengan menarik sejumlah uang untuk memperoleh kupon yang akan diundi. Dalam Al-Quran juga sudah disebutkan dalam Surat Al-Maidah ayat 90-91 yang artinya sebagai berikut : "Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, maisir,

Desa Wisata Petungulung, Margopatut, Nganjuk

Hari ini tadi saya mengikuti sebuah diskusi tentang UKM dan beberapa Bank di Nganjuk bersama salah seorang anggota DPD RI. Ditengah diskusi tersebut ada seorang wanita yang mengutarakan uneg-unegnya mengenai sebuah kawasan desa wisata di Kabupaten Nganjuk, sebut saja Bu Ima. Nah dari penjelasan beliau, saya langsung berkata dalam hati " waiki... "  Saya jadi banyak teringat masa lalu saat di Jogja, begitu banyak desa wisata di sana, tapi di Nganjuk belum ada, sampai-sampai saya dan seorang kawan beberapa bulan lalu punya ide buat bikin ini. Tapi belum jadi-jadi, maklum kurang gerak sih... Bersama Pak Camat Sawahan Setelah acara selesai dan saat saya mau pulang, di parkiran tiba-tiba saya diajak seorang kawan untuk ngelihat sebuah desa wisata baru di daerah Kec Sawahan itu. Kawasan ini baru diresmikan sekitar bulan April 2016. Masih kinyis-kinyis tentunya, langsung aja berangkat kesana. Ternyata semobil sama bu Ima tadi. Ngobrol-ngobrol di dalam mobil, saya ambil

Ketika Anak Bertanya Tentang Allah

Allah itu Siapa? Utamanya pada masa emas 0-5 tahun, anak-anak menjalani hidup mereka dengan sebuah potensi menakjubkan, yaitu rasa ingin tahu yang besar. Seiring dengan waktu, potensi ini terus berkembang (Mudah-mudahan potensi ini tidak berakhir ketika dewasa dan malah berubah menjadi pribadi-pribadi “tak mau tahu” alias ignoran, hehehe). Nah, momen paling krusial yang akan dihadapi para orang tua adalah ketika anak bertanya tentang ALLAH. Berhati-hatilah dalam memberikan jawaban atas pertanyaan maha penting ini. Salah sedikit saja, bisa berarti kita menanam benih kesyirikan dalam diri buah hati kita. Nauzubillahi min zalik, ya… Berikut ini saya ketengahkan beberapa pertanyaan yang biasa anak-anak tanyakan pada orang tuanya: Tanya 1: “Bu, Allah itu apa sih?” Tanya 2: “Bu, Bentuk Allahitu seperti apa?” Tanya 3: “Bu, Kenapa kita gak bisa lihat Allah?” Tanya 4: “Bu, Allah itu ada di mana?” Tanya 5: “Bu, Kenapa kita harus nyembah Allah?”