Skip to main content

Satu atau Seribu ?

Tebak ini gambar siapa?
Pasti semuanya bakal jawab 'BRUCE LEE', keliatan usianya, hahaha...

Bruce Lee, kita pasti sudah tau semua kan ya, bagaimana kemampuannya dia untuk beladiri. Karena saking hebatnya sampai main tenis meja saja dia menggunakan ruyung.

Tapi meskipun dia hebat, dia tetap sadar, bahwa masih ada langit di atas langit. Dan dia masih takut sama seseorang. Siapakah itu?

Bruce Lee, takut dengan seseorang yang memiliki 1 jurus tapi dilatih 1000 kali daripada seseorang yang memiliki 1000 jurus tapi hanya dilatih 1 kali.

Artinya apa? Bruce Lee takut dengan orang-orang yang fokus, yang expert, takut sama specialist. Contoh di kehidupan kita sehari-hari. Kalo kita ada gangguan dengan telinga kita, pastinya kita akan memilih ke dokter THT daripada dokter umum kan. Dan biasanya tarif dokter spesialis jauh lebih mahal daripada dokter umum. Bener apa bener?

Begitu juga dalam dunia usaha. Saya lebih suka disebut dengan 'si anak bawang' daripada disebut 'si anak palugada'. Apa itu palugada? Itu istilah orang-orang makelar, apa yang lu mau gua ada. Banyak tawaran untuk membuka usaha ini itu, didanai oleh si ini itu. Tapi saya lebih senang dengan usaha bawangkita yang telah saya jalankan, untuk saat ini.

Begitu juga dengan marketing.
Ada seseorang yang sukses dengan ilmu marketing di Facebook, kita jadinya ikut-ikutan.
Ada seseorang yang sukses jualan di Instagram, kita beralih ke instagram.
Ada seseorang yang sukses di Twitter, kita pindah ke twitter.
Ada seseorang yang omsetnya meledak lewat Line, kita ikutan ke line.

Emangnya ga boleh? Ya boleh-boleh aja, kan situ yang ngerjakan. Tapi saran saya, apabila akan melakukan kegiatan seperti itu, alangkah baiknya 1 social media dikerjakan oleh 1 orang. 

Jadi nanti karyawannya bisa fokus. Belajarnya juga fokus. Dan nanti akhirnya masing-masing karyawannya akan menjadi seorang specialist. Ada yang specialist Facebook, ada yang specialist Instagram, dan lain-lain.

Dengan berlatih 1 jurus sebanyak 1000 kali, maka kita akan terbiasa menjadi seorang yang fokus, konsisten, tekun, dan juga terlatih untuk pantang menyerah.

Jadilah specialist.

Comments

Popular Posts

Teknik Selling Rasulullah (3) : 24 Cara Menjual yang Wajib Dihindari

Nah, kali ini saya share juga 24 cara menjual yang wajib dihindari, sesuai yang diajarkan Rasulullah masih dari buku yang sama seperti artikel terkait sebelumnya . Agar penjual profesional mendapat keuntungan luar biasa dan menghasilkan Word of Mouth, ia wajib menghindari 24 cara menjual yang tidak Islami berikut ini : 1. Berbohong Rasulullah saw selalu jujur dalam berjualan, beliau memilih menceritakan berapa harga barang yang dibelinya dan memberi kebebasan para pembeli untuk memberikan keuntungan kepadanya. Nah ini jarang sekali terjadi di masa sekarang. Siap? 2. Menggunakan Undian Menggunakan sistem undian merupakan tindakan yang harus dihindari karena sifatnya sama dengan berjudi. Undian yang dilarang adalah yang dilakukan dengan menarik sejumlah uang untuk memperoleh kupon yang akan diundi. Dalam Al-Quran juga sudah disebutkan dalam Surat Al-Maidah ayat 90-91 yang artinya sebagai berikut : "Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, maisir,

Desa Wisata Petungulung, Margopatut, Nganjuk

Hari ini tadi saya mengikuti sebuah diskusi tentang UKM dan beberapa Bank di Nganjuk bersama salah seorang anggota DPD RI. Ditengah diskusi tersebut ada seorang wanita yang mengutarakan uneg-unegnya mengenai sebuah kawasan desa wisata di Kabupaten Nganjuk, sebut saja Bu Ima. Nah dari penjelasan beliau, saya langsung berkata dalam hati " waiki... "  Saya jadi banyak teringat masa lalu saat di Jogja, begitu banyak desa wisata di sana, tapi di Nganjuk belum ada, sampai-sampai saya dan seorang kawan beberapa bulan lalu punya ide buat bikin ini. Tapi belum jadi-jadi, maklum kurang gerak sih... Bersama Pak Camat Sawahan Setelah acara selesai dan saat saya mau pulang, di parkiran tiba-tiba saya diajak seorang kawan untuk ngelihat sebuah desa wisata baru di daerah Kec Sawahan itu. Kawasan ini baru diresmikan sekitar bulan April 2016. Masih kinyis-kinyis tentunya, langsung aja berangkat kesana. Ternyata semobil sama bu Ima tadi. Ngobrol-ngobrol di dalam mobil, saya ambil

Ketika Anak Bertanya Tentang Allah

Allah itu Siapa? Utamanya pada masa emas 0-5 tahun, anak-anak menjalani hidup mereka dengan sebuah potensi menakjubkan, yaitu rasa ingin tahu yang besar. Seiring dengan waktu, potensi ini terus berkembang (Mudah-mudahan potensi ini tidak berakhir ketika dewasa dan malah berubah menjadi pribadi-pribadi “tak mau tahu” alias ignoran, hehehe). Nah, momen paling krusial yang akan dihadapi para orang tua adalah ketika anak bertanya tentang ALLAH. Berhati-hatilah dalam memberikan jawaban atas pertanyaan maha penting ini. Salah sedikit saja, bisa berarti kita menanam benih kesyirikan dalam diri buah hati kita. Nauzubillahi min zalik, ya… Berikut ini saya ketengahkan beberapa pertanyaan yang biasa anak-anak tanyakan pada orang tuanya: Tanya 1: “Bu, Allah itu apa sih?” Tanya 2: “Bu, Bentuk Allahitu seperti apa?” Tanya 3: “Bu, Kenapa kita gak bisa lihat Allah?” Tanya 4: “Bu, Allah itu ada di mana?” Tanya 5: “Bu, Kenapa kita harus nyembah Allah?”