
masih ingat kisah pak tua penjual amplop yang beroperasi di sekitar masjid ITB?
masih ingatkah sanksi hukum bagi pengemis dan pemberi uang kepada pengemis yang pertama kali diterapkan di ibukota indonesia?
hampir tiap hari kita ketemu sama pengemis maupun pengamen jalanan, dan tidak sedikit pula dari mereka yang juga mengeksploitasi buah hatinya untuk mendapatkan sebungkus nasi untuk hidup mereka. bersedekah diwajibkan untuk semua umat, semua agama. namun apa yang kira-kira akan terjadi apabila kita memanjakan mereka dengan selalu memberi uang setiap mereka meminta? ya, mereka akan terus meminta-minta.
kira-kira, apabila dihadapkan pada seorang pengemis dan seorang penjual tukang koran, apa yang akan anda lakukan? kalo saya pribadi, insya allah, akan membeli koran dan tidak memberi sedekah ke pengemis. bismillah alhamdulillah
saya pribadi khawatir, apabila saya juga memberi sedekah kepada pengemis itu, maka tukang koran akan beralih menjadi pengemis. kenapa? karena hasil untung jualan koran masih lebih banyak dari hasil mengemis. di tempat saya tinggal saat ini (yogyakarta) harga koran banyak yang seharga Rp 1000. dan banyak sekali saya jumpai orang menjual koran di kota pelajar ini. dari anak kecil sampai nenek-nenek lanjut usia. saya khawatir kalo mereka akan putus asa dan menjadi pengemis, iya kalo pengemis kalo pencuri?
sekarang, banyak sekali tumpukan koran di rumah saya, kadang saya tinggal di kantor, di mobil kantor, atau di warung, bahkan sempat saya belum membacanya sama sekali. mudah-mudahan itu akan sangat membantu mereka para penjual koran agar tidak ikutan menjadi pengemis.
belilah usaha mereka, barang seribu sampai lima ribu, cobalah keluarkan sedikit harta kita untuk membeli dagangan mereka meskipun kita sebenarnya tidak membutuhkan. jangan sampai mereka yang berusaha menjadi putus asa. jangan sampai mereka menjadi pengangguran.
mari sisihkan uang kita, 1 hari 2 ribu rupiah untuk membeli dagangan seperti halnya koran, dan sebagainya. mari bersama-sama berantas kaum pemalas. apresiasi usaha keras para kaum miskin kota. kehilangan 2 ribu per hari hanya untuk membeli barang dagangan tidak sebanding dengan kebahagiaan para penjual jalanan itu. niatkanlah untuk sedekah dan membantu usaha mereka.
Comments
Post a Comment