Skip to main content

Wisata Baru di Nganjuk

Beberapa waktu yang lalu saya kedatangan tamu hebat. Seorang guru muda dalam hal bisnis online. Setelah belajar seharian, beliau pengen diajak melihat alam Nganjuk seperti apa. 

Lalu saya ajak naik ke Sawahan untuk cari durian dan pemandangan lain. Dan juga saya ajak ke tempat wisata baru di Nganjuk. Kweden River Park namanya.

Lokasinya tidak terlalu jauh dari kota Nganjuk, namun suasana desa sangat menyegarkan mata. Di KRP (Kweden River Park) terdapat banyak hal untuk melakukan refreshing.

Bisa berenang, untuk anak-anak. Bisa juga memancing untuk bapak-bapak. Bisa juga hanya sekedar foto-foto, untuk ibu-ibu nih biasanya.

Ada body rafting juga di sana, tapi saya kurang tau jaraknya berapa ratus meter atau berapa kilometer. Air sungainya masih segar, alami dari air terjun Sedudo yang konon dipercaya dapat bikin awet muda.

Di samping sungai, terdapat beberapa meja kursi untuk menyantap makanan, sambil melihat air mengalir. Sesekali melihat orang 'hanyut'

Ga perlu bawa makanan dari luar, di KRP juga tersedia semacam restorant. Berbagai makanan tradisional ada di sana. Saya sangat suka rujaknya. Enak. Abis makan punya tenaga lagi, bisa lanjut deh belajar memanah. Disediakan juga di sana lengkap

Mau pulang pengen bawa oleh-oleh? Ada

Berbagai produk kerajinan maupun makanan yang diproduksi di Nganjuk juga sudah tersedia di sana.

Ini wisata baru berdiri di Nganjuk, terbuka untuk siapa saja yang butuh piknik yang ga jauh-jauh dari rumah saya, hehe. Masuknya pun hanya bayar 5ribu rupiah per orang.

Kolam Renang Anak

Tenda-tenda santai


Pemancingan

Tenda tepi sungai

Oleh-oleh

Tenda lesehan

'Restorant'

Tempat memanah

Lokasinya, dari kota Nganjuk masuk kecamatan Ngetos menuju air terjun Sedudo. Nanti akan terlihat di sebelah kiri jalan.

Comments

Popular Posts

Teknik Selling Rasulullah (3) : 24 Cara Menjual yang Wajib Dihindari

Nah, kali ini saya share juga 24 cara menjual yang wajib dihindari, sesuai yang diajarkan Rasulullah masih dari buku yang sama seperti artikel terkait sebelumnya . Agar penjual profesional mendapat keuntungan luar biasa dan menghasilkan Word of Mouth, ia wajib menghindari 24 cara menjual yang tidak Islami berikut ini : 1. Berbohong Rasulullah saw selalu jujur dalam berjualan, beliau memilih menceritakan berapa harga barang yang dibelinya dan memberi kebebasan para pembeli untuk memberikan keuntungan kepadanya. Nah ini jarang sekali terjadi di masa sekarang. Siap? 2. Menggunakan Undian Menggunakan sistem undian merupakan tindakan yang harus dihindari karena sifatnya sama dengan berjudi. Undian yang dilarang adalah yang dilakukan dengan menarik sejumlah uang untuk memperoleh kupon yang akan diundi. Dalam Al-Quran juga sudah disebutkan dalam Surat Al-Maidah ayat 90-91 yang artinya sebagai berikut : "Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, maisir,

Desa Wisata Petungulung, Margopatut, Nganjuk

Hari ini tadi saya mengikuti sebuah diskusi tentang UKM dan beberapa Bank di Nganjuk bersama salah seorang anggota DPD RI. Ditengah diskusi tersebut ada seorang wanita yang mengutarakan uneg-unegnya mengenai sebuah kawasan desa wisata di Kabupaten Nganjuk, sebut saja Bu Ima. Nah dari penjelasan beliau, saya langsung berkata dalam hati " waiki... "  Saya jadi banyak teringat masa lalu saat di Jogja, begitu banyak desa wisata di sana, tapi di Nganjuk belum ada, sampai-sampai saya dan seorang kawan beberapa bulan lalu punya ide buat bikin ini. Tapi belum jadi-jadi, maklum kurang gerak sih... Bersama Pak Camat Sawahan Setelah acara selesai dan saat saya mau pulang, di parkiran tiba-tiba saya diajak seorang kawan untuk ngelihat sebuah desa wisata baru di daerah Kec Sawahan itu. Kawasan ini baru diresmikan sekitar bulan April 2016. Masih kinyis-kinyis tentunya, langsung aja berangkat kesana. Ternyata semobil sama bu Ima tadi. Ngobrol-ngobrol di dalam mobil, saya ambil

Ketika Anak Bertanya Tentang Allah

Allah itu Siapa? Utamanya pada masa emas 0-5 tahun, anak-anak menjalani hidup mereka dengan sebuah potensi menakjubkan, yaitu rasa ingin tahu yang besar. Seiring dengan waktu, potensi ini terus berkembang (Mudah-mudahan potensi ini tidak berakhir ketika dewasa dan malah berubah menjadi pribadi-pribadi “tak mau tahu” alias ignoran, hehehe). Nah, momen paling krusial yang akan dihadapi para orang tua adalah ketika anak bertanya tentang ALLAH. Berhati-hatilah dalam memberikan jawaban atas pertanyaan maha penting ini. Salah sedikit saja, bisa berarti kita menanam benih kesyirikan dalam diri buah hati kita. Nauzubillahi min zalik, ya… Berikut ini saya ketengahkan beberapa pertanyaan yang biasa anak-anak tanyakan pada orang tuanya: Tanya 1: “Bu, Allah itu apa sih?” Tanya 2: “Bu, Bentuk Allahitu seperti apa?” Tanya 3: “Bu, Kenapa kita gak bisa lihat Allah?” Tanya 4: “Bu, Allah itu ada di mana?” Tanya 5: “Bu, Kenapa kita harus nyembah Allah?”